MEMELIHARA DAYA TAHAN TUBUH
N-Green mengandung klorofil yang
sangat baik untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, meningkatkan aktifitas
antibodi dalam meawan infeksi yang disebabkan karena virus, bakteri dan
penyebab lainnya.
N-Green merupakan produk dari
herba-herba yang kaya akan klorofil. Manfaat klorofil untuk kesehatan sangat
banyak, termasuk untuk pencegahan anemia, menguatkan darah pembentuk organ dan
kecukupan oksigen di dalam tubuh. Klorofil dipenuhi oleh antioksidan, serta
memberikan efek menguntungkan terhadap berbagai kondisi medis seperti kanker,
insomnia, penyakit gigi, sinusitis, pankreatitis dan batu ginjal.
N-Green dikonsumsi rutin dapat
sebagai pencegah sel tumor ganas, kanker ginjal dan obat antiradang serta dapat
menurunkan tingkat tekanan darah tinggi.
KOMPOSISI
- Artrosphira ekstrak
- C. barbata myers ekstrak
- Annona muricata ekstrak
- Centellae herba ekstrak
- Sauropus adrogynus ekstrak
- Aloe vera ekstrak
- Mintha spacata ekstrak
Artrosphira (Spirulina)
Spirulina adalah sebutan bagi suplemen
makanan yang berasal dari dua jenis sianobakteria, yakni Arthrospira platensis
dan Arthrospira maxima. Keduanya memang pernah digolongkan ke dalam genus
Spirulina, namun kini mereka memiliki genus sendiri yaitu Arthrospira.
Umumnya spirulina dijumpai
melimpah di danau-danau wilayah tropis dan subtropis yang memiliki pH tinggi
dan kaya akan kandungan senyawa karbonat dan bikarbonat.
KANDUNGAN
protein, asam gamma linolenat, asam alfa linolenat, asam linolenat, asam stearidonat, DHA, dan AA, vitamin (B1, B2, B3, B6, asam folat, vitamin C, D, dan E), mineral (kalium, kalsium, kromium, besi, magnesium, mangan, fosfor, selenium, natrium, dan seng), serta pigmen-pigmen fotosintesis (klorofil, santofil, beta karoten, zeasantin, dan lainnya).
protein, asam gamma linolenat, asam alfa linolenat, asam linolenat, asam stearidonat, DHA, dan AA, vitamin (B1, B2, B3, B6, asam folat, vitamin C, D, dan E), mineral (kalium, kalsium, kromium, besi, magnesium, mangan, fosfor, selenium, natrium, dan seng), serta pigmen-pigmen fotosintesis (klorofil, santofil, beta karoten, zeasantin, dan lainnya).
Kajian Spirulina
Hasil pengujian secara in vitro
menunjukkan bahwa spirulina mampu menghambat replikasi HIV di sel-sel T
manusia, dan sel-sel Langerhans.
Beberapa uji terhadap binatang
percobaan menunjukkan bahwa spirulina membantu mencegah kerusakan jantung
akibat kemoterapi menggunakan Doxorubicin, tanpa mempengaruhi khasiat anti
tumor Doxorubicin. Selain itu, percobaan lain pada binatang percobaan
membuktikan khasiat spirulina guna mengurangi tingkat keparahan stroke dan
mempercepat pemulihan kondisi, mencegah penurunan memori dan kemampuan belajar
yang terkait usia, serta mencegah dan mengobati hay fever.
Hasil pengujian pada manusia
menunjukkan bahwa spirulina mampu menurunkan kolesterol total, meningkatkan
kolesterol HDL, menurunkan trigliserida, dan menurunkan tekanan darah. Selain
itu, spirulina juga terbukti efektif dalam pemulihan klinik melanosis dan
keratosis akibat keracunan arsen, dan meningkatkan berat badan pada anak-anak
penderita HIV atau pun non HIV
C. barbata myers
(Cincau Hijau)
(Cincau Hijau)
KANDUNGAN
Cincau hijau dipastikan
mengandung klorofil, zat yang memberi warna hijau pada daun. Banyak literatur
menyebutkan klorofil sebagai zat antioksidan, antiperadangan, dan antikanker.
Menurut suatu penelitian cincau
sangat baik dikonsumsi oleh semua kalangan. Bahan ini sangat kaya mineral terutama kalsium dan
fosfor. Cincau juga baik dikonsumsi bagi orang yang sedang menjalani diet
karena cincau rendah kalori, namun tinggi serat.
Daun cincau hijau mengandung
senyawa dimetil kurin-1 dimetoidida. Zat ini bermanfaat untuk mengendurkan
otot. Senyawa lain seperti isokandrodendrin dipercaya mampu mencegah sel tumor
ganas. Cincau juga mengandung alkaloid bisbenzilsokuinolin dan S,S-tetandrin
yang berkhasiat mencegah kanker pada ginjal, antiradang, dan menurunkan tekanan
darah tinggi.
Jurusan Teknologi Pangan dan Gizi
IPB membenarkan bahwa cincau mengandung antioksidan dan mampu mematikan sel
kanker. Hasil penelitian membeberkan, pemberian ekstrak daun cincau, khususnya
cincau hijau pada tikus percobaan terbukti dapat membunuh sel tumor secara
mengagumkan.
HASIL PENELITIAN
Potensi cincau juga diuji dengan
cara dipaparkan pada empat jenis sel kanker, yaitu sel kanker darah (leukemia),
kanker mulut rahim, paru, dan payudara. Ekstrak daun cincau ternyata mampu
secara mengagumkan membunuh sel kanker darah (leukemia) sebesar 55-90 persen.
Sementara kemampuan cincau
membunuh sel kanker lain sekira 60 persen. Hal ini menunjukkan cincau hijau
mengandung komponen bioaktif pembunuh sel kanker. Selain itu, ternyata cincau
hijau juga mampu menyingkirkan senyawa-senyawa berbahaya pemicu kanker.
Annona muricata
(Sirsak)
KANDUNGAN
Mengandung senyawa acetogenin,
minyak esensial, reticuline, loreximine, coclaurine, annomurine, higenamine.
EFEK FARMAKOLOGI
Menghambat sel kanker dengan
menginduksi apoptosis, antidiare, analgetik, anti disentri, anti asma,
anthelmitic, dilatasi pembuluh darah, menstimulasi pencernaan, mengurangi
depresi (McLaughlin, 2008).
Centellae herba
KANDUNGAN
Senyawa saponin, termasuk
asiaticoside, asam asiatat dan madecassoside yang memacu produksi kolagen I,
thankuside, isothankuside, brahmoside, brahmic acid, madasiatic acid, triterpen
acid, meso-inosetol, centellose, carotenoids, garam K, Na, Ca, Fe, fosfor,
vellarine, tannin, mucilage, resin, pectin, gula, vitamin B, minyak lemak,
kalsium oksalat dan amygdalin.
Senyawa saponin, termasuk
asiaticoside, asam asiatat dan madecassoside yang memacu produksi kolagen I,
thankuside, isothankuside, brahmoside, brahmic acid, madasiatic acid, triterpen
acid, meso-inosetol, centellose, carotenoids, garam K, Na, Ca, Fe, fosfor,
vellarine, tannin, mucilage, resin, pectin, gula, vitamin B, minyak lemak,
kalsium oksalat dan amygdalin.
EFEK FARMAKOLOG
Anti infeksi, penurun panas,
peluruh air seni, regenerasi sel dan memperbaiki sirkulasi dengan revitalisasi
pembuluh darah (mempertinggi permeabilitas kapiler), tonikum dan astringen
(memperbaiki fungsi membran dan mengikat molekul-molekul protein untuk
mengurangi iritasi dan peradangan serta pertahanan terhadap infeksi).
Sauropus adrogynus (Daun
Katuk)
KANDUNGAN
Hasil analisis GCMS pada ekstrak
heksana menunjukkan adanya beberapa senyawa alifatik. Pada ekstrak eter
terdapat komponen utama yang meliputi : monometil suksinat, asam benzoat dan
asam 2-fenilmalonat; serta komponen minor meliputi : terbutol, 2-propagiloksan,
4H-piran-4-on, 2-metoksi-6-metil, 3-peten-2-on, 3-(2-furanil), dan asam
palmitat.
Pada ekstrak etil asetat terdapat
komponen utama yang meliputi: sis-2-metil-siklopentanol asetat. Kandungan daun
katuk meliputi protein, lemak, kalsium, fosfor, besi, vitamin A, B, dan C.
pirolidinon, dan metil piroglutamat serta p-dodesilfenol sebagai komponen
minor.
EFEK FARMAKOLOGI
Daun katuk berkhasiat
memperbanyak air susu, untuk demam, bisul, borok dan darah kotor.
HASIL PENELITIAN
Tiga peneliti menyatakan infus
daun katuk dapat meningkatkan produksi air susu pada mencit. Infus daun katuk
dapat meningkatkan jumlah asi tiap lobulus kelenjar susu mencit.
Satu peneliti menyatakan isolat
fase eter dan ekstrak petroleum eter daun katuk tidak menyebabkan peningkatan
sekresi air susu yang bermakna.
Infus akar katuk mempunyai efek
diuretik dengan dosis 72 mg/100 g bb. Konsumsi sayur katuk oleh ibu menyusui
dapat memperlama waktu menyusui bayi perempuan secara nyata dan untuk bayi pria
hanya meningkatkan frekuensi dan lama menyusui.
Aloe vera (Lidah Buaya)
KANDUNGAN
Cairan lidah buaya mengandung
unsur utama, yaitu aloin, emodin, gum
dan unsur lain seperti minyak atsiri.
Senyawa-senyawa gula juga terdapat pada lidah buaya dalam bentuk mannosa,
glukosa, serta sejumlah kecil silosa, arabinosa, galaktosa, ramnosa serta enzim-enzim oksidase
EFEK FARMAKOLOGI
Mengobati sakit kepala/pusing,
sembelit, kejang pada anak, kurang gizi, batuk rejan, muntah darah, kencin
manis, wasir, peluruh haid dan penyubur rambut.
Selain itu lidah buaya juga bermanfaat sebagai penyembuh luka dan luka
bakar serta mengurangi infeksi
Mintha spacata
(Daun Mint)
(Daun Mint)
KANDUNGAN
Daun mengandung saponin,
flavonoid, polifenol, juga minyak atsiri.
EFEK FARMAKOLOGI
Pada kulit menenangkan dan dingin
karena gatal-gatal atau alergi, stimulan yang sangat baik untuk perut dan
terhadap gangguan pencernaan, meringankan gejala heartburn melalui sifat
antispasmodic, melemaskan otot kaku
PEMESANAN PRODUK:
SMS/WA 081322909650 (SYAMSUL HNI-HPAI)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar